Cara Pembuatan Pitch Deck Yang Mampu Menarik Banyak Klien

Pitch deck adalah sebuah presentasi singkat yang menjelaskan gambaran umum mengenai rencana bisnismu. Dengan bantuan tersebut, kamu bisa menjelaskan seperti apa produkmu kepada calon investor dan membuat mereka tertarik memberikan pendanaan untuk bisnismu.


Pitch Deck yang baik harus memiliki empat unsur penting yaitu jelas, simple, menarik, dan mudah untuk ditindak lanjuti. Agar pitch deck bisa dikatakan memenuhi unsur tersebut, tentunya kamu perlu memperhatikan konten pitch deck yang hendak dipresentasikan kepada calon investormu. Berikut adalah poin-poin penting yang wajib ada dalam konten pitch deck-mu: 

1Problem atau Permasalahan

Ada tiga hal yang bisa mencuri perhatian investor dengan problem yang dijabarkan oleh startup-mu. Pertama, mereka pernah merasakan problem yang sama denganmu. Selanjutnya, mereka akan membaca apakah ada potensi bagus untuk ROI. Lalu, investor akan memahami permasalahan dengan baik karena mereka memiliki keahlian di bidang tersebut.

2. Solusi

Setelah menjelaskan permasalahan yang kamu alami, kamu perlu memberikan solusi yang bisa startup tawarkan untuk mengatasi problem-nya. Hindari pernyataan yang membuat kesan angkuh, serta hanya memberikan kesan startup kamu yang hanya bisa melakukan hal ini. Dalam situasi seperti ini, kamu harus tetap “lowkey” dengan memberikan solusi dari sudut pandangmu dan memberikan juga beberapa perbandingan solusi dari start up atau lembaga lain namun dengan pendekatan yang berbeda dalam menyelesaikan solusi. Dengan begitu akan membuat investor lebih yakin bahwa kamu juga bisa memberikan prototype atau demo.


3. Market/ Pasar

Berikan gambaran mengenai market startup yang hendak kamu target, serta peluang yang ada. Yakinkan para investor bahwa ada potensi yang bisa diraih melalui target pasar ini. Sertakan juga data-data terpercaya (misalnya dari riset) untuk memberikan gambaran yang lebih jelas.

4. Produk

Tunjukkanlah produk andalan kamu.  Kamu bisa memberikan paparan terkait produk yang kamu jual. Agar semakin memikat, berikan testimoni positif dari klien yang mencoba produk kamu.

5. Traction/ Traksi

Paparkanlah performa startup kamu selama ini. Pada bagian ini, berikan penjelasan bagaimana pertumbuhan bisnis dari bulan ke bulan.

6. Team

Para calon investor perlu mengetahui siapa saja pihak yang bekerja di balik startup kamu, serta data pribadi dan peran dari seiap tim. Hal ini akan membuat investor memiliki kepercayaan kepada stratup mu.

7. Kompetisi

Berikan penjelasan mengenai perusahaan kamu dan kompetiter mu. Hal yang perlu ditekankan adalah startup kamu memiliki keunik dan berbeda dari kompetitor yang ada. Berikan juga kekuatan dan kelemahan dari startup mu.


8. Dana yang dibutuhkan

Buatlah anggaran yang startup kamu butuhkan. Gunakan rata-rata atau kisaran dana. Jelaskanlah bagaimana kamu akan mengelola dana tersebut serta kemungkinan hasil yang bisa didapatkan dari dana tersebut.


Jangan lupa untuk memastikan penyajian pitch deck secara visual. Gunakan desain yang menarik, simple, dan jelas. Pastikan juga bahwa tulisan di masing-masing slide bisa terbaca dengan jelas. Gunakan jenis font yang jelas dan mudah dibaca.

Jangan gunakan teks terlalu banyak, karena bisa mengganggu. Ada baiknya jika kamu menggunakan gambaran visual yang mudah dipahami dan mampu mewakilkan maksud dan tujuan kamu.




Sumber : https://www.sirclo.com/tips-membuat-pitch-deck-untuk-investor/

Sumber Gambar : https://www.ekrut.com/media/pengertian-pitch-deck-dan-cara-membuatnya


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teori Komputasi & Implementasi Komputasi

Cloud-Based Service